
Tingkat PM2.5 di Thailand Mencapai Rekor Tertinggi pada 13 Februari 2025
Bangkok, 14 Februari 2025 – Google Trends Thailand merilis data yang menunjukkan lonjakan pencarian terkait “pm2.5 hari ini” pada 13 Februari 2025, 23:30 waktu setempat. Hal ini menunjukkan peningkatan kekhawatiran masyarakat mengenai kualitas udara di negara tersebut.
PM2.5 adalah partikel materi berukuran mikroskopis yang dapat masuk jauh ke dalam paru-paru dan menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Pada 13 Februari, tingkat PM2.5 di beberapa wilayah di Thailand memecahkan rekor, mencapai tingkat tidak sehat yang berbahaya.
Menurut Departemen Pencegahan dan Pengendalian Polusi, tingkat PM2.5 di Bangkok melebihi 100 mikrogram per meter kubik (µg/m³), jauh di atas standar keselamatan yang disarankan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebesar 25 µg/m³. Beberapa daerah, seperti Thonburi, mencatat tingkat PM2.5 setinggi 150 µg/m³.
Lonjakan tingkat PM2.5 dikaitkan dengan beberapa faktor, termasuk pembakaran terbuka, emisi kendaraan, dan aktivitas industri. Pemerintah Thailand telah mengeluarkan peringatan kesehatan, mendesak masyarakat untuk membatasi aktivitas luar ruangan dan menggunakan masker N95 untuk melindungi diri mereka dari menghirup partikel berbahaya tersebut.
“Kualitas udara di Thailand adalah masalah besar yang memengaruhi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat kita,” kata Menteri Lingkungan Hidup Varawut Silpa-archa. “Kami bekerja sama dengan pemangku kepentingan terkait untuk mengatasi masalah ini dan mengurangi emisi PM2.5.”
Warga didorong untuk memantau kualitas udara di daerah mereka melalui aplikasi seperti AirVisual dan IQAir. Mereka juga disarankan untuk mengambil langkah-langkah untuk melindungi diri mereka sendiri dari paparan PM2.5, seperti:
- Batasi aktivitas luar ruangan, terutama selama jam sibuk pagi dan sore hari.
- Kenakan masker N95 saat berada di luar ruangan.
- Tutup jendela dan pintu untuk mencegah masuknya udara kotor ke dalam rumah.
- Gunakan pembersih udara dalam ruangan dengan filter HEPA.
- Hindari pembakaran terbuka dan aktivitas yang dapat menghasilkan polusi udara.
Pemerintah Thailand telah menerapkan beberapa langkah untuk mengatasi masalah PM2.5, termasuk peraturan emisi yang lebih ketat untuk kendaraan dan industri, promosi transportasi umum, dan kampanye kesadaran publik. Namun, diperlukan upaya berkelanjutan dari semua lapisan masyarakat untuk secara signifikan mengurangi tingkat PM2.5 dan melindungi kesehatan masyarakat.
Kecerdasan buatan telah menyampaikan berita kepada Anda.
Saya menerima jawaban dari Google Gemini untuk pertanyaan berikut.
Google Trends TH merilis “pm2.5 วันนี้” pada 2025-02-13 23:30. Silakan menulis artikel rinci tentang berita ini dengan ramah, termasuk informasi yang relevan.
82