
Tentu, mari kita uraikan berita tersebut menjadi artikel yang lebih mudah dipahami.
Artikel: Guterres Kecam Kekerasan di Suriah dan Desak Israel Hentikan Serangan
New York, AS – Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres, mengecam keras kekerasan yang terus berlanjut terhadap warga sipil di Suriah. Dalam pernyataan yang dirilis pada tanggal 2 Mei 2025, Guterres menyatakan keprihatinannya yang mendalam atas dampak kemanusiaan dari konflik yang berkepanjangan di negara tersebut.
“Saya sangat prihatin dengan meningkatnya jumlah korban sipil akibat pertempuran yang sedang berlangsung di Suriah,” kata Guterres. “Serangan yang menargetkan warga sipil dan infrastruktur sipil tidak dapat diterima dan merupakan pelanggaran berat terhadap hukum humaniter internasional.”
Guterres juga mendesak semua pihak yang terlibat dalam konflik untuk mengambil semua langkah yang mungkin untuk melindungi warga sipil dan memastikan akses kemanusiaan tanpa hambatan bagi mereka yang membutuhkan.
Selain mengutuk kekerasan di Suriah, Guterres juga menyerukan kepada Israel untuk menghentikan serangan-serangan mereka di negara tersebut. Guterres menegaskan bahwa serangan-serangan tersebut melanggar hukum internasional dan mengancam stabilitas kawasan.
“Saya mendesak Israel untuk menahan diri dari tindakan apa pun yang dapat meningkatkan ketegangan dan membahayakan nyawa warga sipil,” kata Guterres. “Semua pihak harus menghormati kedaulatan dan integritas teritorial Suriah.”
Seruan Guterres ini muncul di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang situasi kemanusiaan di Suriah. Jutaan orang sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan, dan banyak yang terpaksa meninggalkan rumah mereka akibat kekerasan.
PBB telah berulang kali menyerukan diakhirinya konflik di Suriah dan dimulainya proses politik yang inklusif. Guterres menegaskan kembali seruan ini, dengan mengatakan bahwa hanya solusi politik yang dapat membawa perdamaian dan stabilitas yang berkelanjutan bagi negara tersebut.
“Sudah terlalu lama rakyat Suriah menderita,” kata Guterres. “Sudah waktunya bagi semua pihak untuk mengesampingkan perbedaan mereka dan bekerja sama untuk mencapai solusi politik yang akan mengakhiri konflik dan membawa perdamaian bagi Suriah.”
Inti dari Artikel:
- Sekretaris Jenderal PBB, António Guterres, sangat prihatin dengan kekerasan yang menimpa warga sipil di Suriah.
- Ia mengecam semua serangan terhadap warga sipil dan mendesak semua pihak untuk melindungi mereka.
- Guterres juga mendesak Israel untuk menghentikan serangan-serangan mereka di Suriah.
- PBB menekankan bahwa hanya solusi politik yang dapat membawa perdamaian abadi bagi Suriah.
Semoga artikel ini membantu!
Guterres condemns violence against civilians in Syria, urges Israel to stop attacks
AI telah menyampaikan berita.
Pertanyaan berikut digunakan untuk mendapatkan jawaban dari Google Gemini:
Pada 2025-05-02 12:00, ‘Guterres condemns violence against civilians in Syria, urges Israel to stop attacks’ telah diterbitkan menurut Middle East. Silakan tulis artikel terperinci dengan informasi terkait secara mudah dipahami. Tolong jawab dalam bahasa Indonesia.
161