Fujirebio Mendapatkan Persetujuan Pasar untuk Tes Plasma Lumipulse® G pTau 217/β-Amyloid 1-42 sebagai Bantuan dalam Identifikasi Pasien dengan Patologi Amiloid terkait Penyakit Alzheimer,Business Wire French Language News


Tentu, berikut adalah artikel yang lebih terperinci berdasarkan pengumuman pers dari Business Wire French Language News:

Fujirebio Mendapatkan Persetujuan Pasar untuk Tes Plasma Lumipulse® G pTau 217/β-Amyloid 1-42 sebagai Bantuan dalam Identifikasi Pasien dengan Patologi Amiloid terkait Penyakit Alzheimer

Tokyo, Jepang – 17 Mei 2025 – Fujirebio, perusahaan terkemuka dalam bidang diagnostik in vitro (IVD), hari ini mengumumkan bahwa mereka telah menerima persetujuan pasar untuk tes diagnostik in vitro Lumipulse® G pTau 217/β-Amyloid 1-42 Plasma Ratio. Tes ini dirancang untuk membantu mengidentifikasi pasien yang memiliki patologi amiloid terkait dengan penyakit Alzheimer.

Apa Itu Patologi Amiloid?

Patologi amiloid merujuk pada akumulasi abnormal protein amiloid beta di otak. Akumulasi ini dianggap sebagai salah satu ciri khas utama penyakit Alzheimer, dan keberadaannya dapat dideteksi melalui berbagai metode diagnostik, termasuk pemindaian PET (Positron Emission Tomography) amiloid dan analisis cairan serebrospinal (CSF).

Peran Tes Plasma Lumipulse® G pTau 217/β-Amyloid 1-42

Tes Lumipulse® G pTau 217/β-Amyloid 1-42 Plasma Ratio adalah tes darah yang mengukur kadar dua biomarker penting:

  • pTau 217 (phosphorylated Tau 217): Bentuk terfosforilasi dari protein Tau, yang meningkat dalam darah pada tahap awal penyakit Alzheimer.
  • β-Amyloid 1-42: Salah satu bentuk utama protein amiloid beta. Rasio antara pTau 217 dan β-Amyloid 1-42 dapat memberikan indikasi yang lebih akurat tentang keberadaan patologi amiloid di otak.

Manfaat Klinis Tes Ini

Persetujuan pasar untuk tes ini menandai langkah penting dalam diagnosis penyakit Alzheimer karena beberapa alasan:

  • Aksesibilitas: Tes darah lebih mudah diakses dan kurang invasif dibandingkan dengan pemindaian PET atau pungsi lumbal (pengambilan sampel CSF).
  • Biaya: Tes darah cenderung lebih murah daripada metode diagnostik lainnya yang lebih kompleks.
  • Deteksi Dini: Potensi untuk mendeteksi penyakit Alzheimer pada tahap yang lebih awal, memungkinkan intervensi yang lebih tepat waktu dan berpotensi memperlambat perkembangan penyakit.
  • Stratifikasi Pasien: Membantu dalam mengidentifikasi pasien yang paling mungkin mendapat manfaat dari terapi yang menargetkan amiloid.

Bagaimana Tes Ini Bekerja?

Tes ini dilakukan pada platform Lumipulse® G, sebuah sistem otomatis yang sudah mapan yang digunakan di laboratorium klinis di seluruh dunia. Sampel darah pasien dianalisis untuk mengukur kadar pTau 217 dan β-Amyloid 1-42. Rasio antara kedua biomarker ini kemudian dihitung dan digunakan untuk membantu dokter dalam membuat diagnosis.

Pernyataan dari Fujirebio

“Kami sangat senang menerima persetujuan pasar untuk tes Lumipulse® G pTau 217/β-Amyloid 1-42 Plasma Ratio,” kata [Nama dan Jabatan Perwakilan Fujirebio]. “Tes ini menawarkan alat baru yang berharga bagi dokter untuk membantu mengidentifikasi pasien dengan patologi amiloid terkait penyakit Alzheimer, dan kami berharap dapat membuatnya tersedia untuk pasien di seluruh dunia.”

Tentang Fujirebio

Fujirebio adalah perusahaan diagnostik in vitro global yang berspesialisasi dalam pengembangan dan pembuatan solusi diagnostik berkualitas tinggi. Perusahaan ini memiliki warisan yang kaya dalam bidang diagnostik penyakit Alzheimer dan berkomitmen untuk memajukan penelitian dan pengembangan tes diagnostik inovatif.

Kesimpulan

Persetujuan pasar untuk tes Plasma Lumipulse® G pTau 217/β-Amyloid 1-42 merupakan kemajuan signifikan dalam diagnosis penyakit Alzheimer. Dengan menyediakan metode yang lebih mudah diakses dan kurang invasif untuk mendeteksi patologi amiloid, tes ini berpotensi untuk meningkatkan hasil pasien dan membantu dalam pengembangan terapi yang lebih efektif.


Fujirebio reçoit une autorisation de mise sur le marché pour le test de diagnostic in vitro Lumipulse® G pTau 217/ β-Amyloid 1-42 Plasma Ratio en tant qu’aide à l’identification des patients atteints de pathologie amyloïde associée à la maladie…


AI telah menyampaikan berita.

Pertanyaan berikut digunakan untuk mendapatkan jawaban dari Google Gemini:

Pada 2025-05-17 16:26, ‘Fujirebio reçoit une autorisation de mise sur le marché pour le test de diagnostic in vitro Lumipulse® G pTau 217/ β-Amyloid 1-42 Plasma Ratio en tant qu’aide à l’identification des patients atteints de pathologie amyloïde associée à la maladie…’ telah diterbitkan menurut Business Wire French Language News. Silakan tulis artikel terperinci dengan informasi terkait secara mudah dipahami. Tolong jawab dalam bahasa Indonesia.


8

Tinggalkan komentar